Membaca Kemenangan Zohran Mamdani: Bukan Kemenangan Islam, Bukan Konspirasi Zionis

Authors

  • Danial Darwis Universitas Cenderawasih, Indonesia

Keywords:

Democratic-Socialist, Trumpisme, tengah liberal, kiri progresif, ketimpangan struktural, keadilan sosial, anti-kolonialisme

Abstract

Kemenangan Zohran Mamdani sebagai wali kota terpilih New York segera melahirkan dua narasi ekstrem di kalangan publik Muslim dan warganet. Di satu sisi, ada yang memandangnya sebagai “kemenangan Islam” di jantung kapitalisme global karena ia adalah seorang Muslim yang kini memimpin kota paling berpengaruh di Amerika Serikat. Di sisi lain, ada pula yang memandang peristiwa ini sebagai sandiwara atau rekayasa Zionisme global yang sengaja dirancang untuk menjinakkan kemarahan atas tragedi Gaza dan menipu umat Islam.

Author Biography

Danial Darwis, Universitas Cenderawasih, Indonesia

Danial adalah dosen tetap di Program Studi Hubungan Internasional, Jurusan Ilmu Politik, FISIP, Universitas Cenderawasih, Kota Jayapura, Provinsi Papua, Indonesia. Menamatkan pendidikan sarjana pada Program Studi Ilmu Politik, FISIP, UNHAS dan pendidikan Magister pada Program Studi Ilmu Hubungan Internasional, FISIP, UGM. Saat ini sedang menempuh Program Doktoral pada Program Doktor Politik Islam – Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sejak September 2023. Minat kajiannya antara lain meliputi, Ilmu Politik, Hubungan Internasional, Politik Internasional, Kawasan Asia Tenggara dan Timur Tengah, serta Politik Islam. Beliau dapat dihubungi melalui e-mail: danial.darwis@gmail.com; atau danial.darwis@fisip.uncen.ac.id.

Published

15-11-2025

How to Cite

Darwis, D. (2025). Membaca Kemenangan Zohran Mamdani: Bukan Kemenangan Islam, Bukan Konspirasi Zionis . The Insiera Insight, 2(9), 1–10. Retrieved from https://journal.insiera.org/index.php/TII/article/view/135